Thursday, June 22, 2017

Kandungan Kimia dan Kegunaan Jinten Hitam (Nigella sativa L.)

Kandungan Kimia Jinten Hitam
Ahli gizi Nergis dan Oetles menulis artikel di jurnal ilmiah Food Chemistry (48/3, 1993) berjudul “Chemical Composition of Nigella sativa L. Seed”. Dalam tulisan itu kedua ahli gizi tersebut menyatakan bahwa jinen hitam memiliki kandungan kimia berupa lemak dan minyak nabati (35%), karbohidrat (32%), protein (21%), air (5%), saponin, nigellin dan kandungan lainnya (7%). Penelitian lain menyebutkan bahwa biji jinten hitam mengandung kristal nigelon dan arganin, protein dan karbohidrat. Selain itu juga mengandung bermacam-macam mineral, seperti: kalsium, sodium, potasium, magnesium, selenium, zat besi, serta vitamin A, B1, B2, B6, C, E dan niasin (Yulianti, 2006: 15).
1.      kristal nigelon dan arganin berfungsi sebagai stabilisator dalam sistem imunitas tubuh pada masa pertumbuhan. Kedua zat tersebut berfungsi menekan antihistamin penyebab asma bronkitis dan alergi.
2.      Asam lemak, terutama asam lemak esensial yang terdiri dari asam alfa-linolenik (omega 3) dan asam linolenik (omega 6) yang merupakan pembentuk sel dan substansi yang tidak dapat dibentuk oleh tubuh. Selain itu, juga berfungsi  sebagai pengunci dan penghilang zat-zat berbahaya penyebab kanker. Oleh karena itu, tubuh harus mendapat asupan unsur-unsur tersebut.
3.      Karoten yang diubah lever menjadi vitamin A berfungsi sebagai penghancur sel-sel rusak yang dapat menyebabkan kanker.
4.      15 macam asam amino, protein, dan karbohidrat dalam bentuk fixed oil (84% asam lemak, termasuk linoleil dan linolenik); serta minyak volatil, alkaloid, saponin, dan crude fiber.
5.      Berbagai mineral, seperti kalsium, sodium, potasium, magnesium, selenium, dan zat besi   yang  dibutuhkan  dalam  jumlah  sedikit,  tetapi
memiliki peranan penting dalam membantu fungsi enzim-enzim lainnya.
6.      vitamin A, B1, B2, B6, C, E dan niasin sebagai elemen yang berperan penting membantu fungsi enzim-enzim lainnya dalam menciptakan kesehatan tubuh.
Sementara itu, dalam situs www.smartlifesejahter.cjb.net dijelaskan kandungan jinten hitam sebagai berikut
Nilai Nutrisi
Rata-Rata
Kandungan kimia
jinten hitam
per 100 gram kadar air
US RDAB
% of US RDAB
INQ%





Energi (Kkal(MJ))
531(222)
2.300(9,63)
23,1
1
Protein (gram)
20,8
65
32
1,4
Tiamin (mg)
1,5
1,5
100
4,3
Riboflavin (mg)
0,1
1,7
5,9
0,3
Pyridoxin (mg)
0,5
2
25
1,1
Niasin (mg)
5,7
20
28,5
1,2
Kalsium (mg)
185,9
1000
18,6
0,8
Besi (mg)
10,5
18
58,3
2,5
Tembaga (mg)
1,8
2
90
3,9
Seng (mg)
6
15
40
1,7
Fosfor (mg)
526,5
1000
52,7
2,3
Folasin (mg)
0,061
0,4
15,3
0,7
Tabel 2.2 Kandungan Jinten Hitam
Keterangan:
RDAB    = Recommended Dietary Allowences for Bodybuilders
INQ        = Index of Nutritional Quality
Jinten hitam megandung minyak atsiri, glukosida saponin, zat pahit, minyak lemak (Depkes RI, 1979: 117).
Jinten hitam mengandung 30-35% minyak lemak ( kebanyakan ester-ester gloserol dari linoleic, oleic dan asam palmitic); kandungan lain termasuk flavonol, trigllikosida, protein 20%, karbohidrat 32-37% dan mineral-mineral. Kandungan nigellone dan nigellin belum teridentifikasi secara jelas, nigellone digambarkan sebagai sebuah komponen minyak essensial, mungkin  sebuah polimer thymoquinon. Sedangkan nigelline diidentifikasikan sebagai alkaloid.(Wichtl, 2002: 417)
Kegunaan Jinten Hitam
Ibnu Sina (980-1037), dalam The Canon of Medicine  menyatakan bahwa  jinten hitam (Nigella sativa L) dapat menstimulasi energi di tubuh dan membantu penyembuhan dari kelelahan atau kurang semangat  (Yulianti, 2006: 11).
Jinten hitam digunakan sebagai suplemen makanan, dan juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meriang, rematik dan keluhan gastrointestinal. Di negara-negara Arab jinten hitam digunakan sebagai obat batuk, pusing, penambah asi, penyakit sistem pencernaan. Medical research terhadap jinten hitam yang dilakukan di Eropa dan Amerika Serikat menunjukkan efek antimicrobial dan antitumor. Terlebih,  hasil penelitian banyak menekankan pada efek immunomodulatori dari jinten hitam (Wichtl, 2002: 417).
Beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan oleh para ilmuan tentang khasiat jinten hitam antara lain:
1.      Jinten hitam mengandung minyak eter yang dapat membantu pencernaan dan mengurangi masalah usus (Prof. Dr. Hildebert Wagner dari Institut Biologi Farmasi Munchen, Jerman).
2.      Jinten hitam terbukti menyembuhkan 70% pasien alergi, termasuk di dalamnya alergi serbuk dan debu. Selain itu, juga menyembuhkan jerawat, neurodermitis, asma, dan melemahnya daya kekebalan tubuh. Mengkonsumsi jinten hitam secara teratur dapat menahan penyakit flu (Dr. Peter Schlicher Immunolog, Munchen, Jerman).
3.      Minyak tanaman jinten hitam berkhasiat tidak hanya pada asma, tetapi juga pada neurodermitis (Prof. Dr. Michael Meureur, klinik Dermatologi Munchen, Jerman).
4.      Mengkonsumsi jinten hitam sangat berkhasiat karena kandungan asam lemak tidak jenuhnya yang tinggi (Prof. Dr. Walter Dorsch, Munchen, Jerman).
5.      Ekstrak jinten hitam berkhasiat antitumor dan tanpa efek samping seperti yang terjadi pada kemoterapi dan penyinaran (penelitian mengenai khasiat Nigella sativa pada manusia di Universitas Carolina Utara, Amerika Serikat).
6.      Jinten hitam memiliki peranan yang penting terhadap pencegahan tumor. Pemakaian minyak jinten hitam dalam waktu yang lama bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mempercepat pembelahan sel (Dr. Stanley Kopok, Universitas Arizona, Amerika Serikat) (Yulianti, 2006: 19).
7.      Memperkuat sistem kekebalan tubuh dari serangan Virus, Kuman dan Bakteri. Hasil Penelitian Dr. Ahmad Al Qadhy, 1986 dan laporan penelitian lainnya seperti tertera dalam Jurnal Farmasi Pakistan, 1992.
8.      Mempertahankan tubuh dari serangan kanker dan HIV. Hasil penelitian Prof. G Reitmuller, Direktur Institut Immonologi dari Universitas Munich dan laporan terpisah dari penelitian tim Dr. Basil Ali, Universitas King Faisal, Arab Saudi, serta laporan penelitian Immono Biology Laboratory, California, AS. Laporan lain menyebutkan bahwa Habbatussauda dapat menghentikan pertumbuhan sel tumor.
9.       Meningkatkan fungsi otak. Dengan kandungan asam linoleat (Omega 6) dan asam linolenat (Omega 3), Habbatussauda merupakan nutrisi bagi sel otak yang berguna untuk meningkatkan daya ingat, kecerdasan, dan relativitas sel otak agar tidak cepat pikun. Habbatussauda juga memperbaiki mikro (peredaran darah) ke otak dan sangat cocok diberikan pada anak usia pertumbuhan dan lansia.
10.  Menyembuhkan berbagai jenis penyakit pernafasan. Menyembuhkan penyakit asma bronkial, bronkitis, gampang lelah, batuk kronis dan penyakit pernafasan lainnya.
11.  Sebagai Anti Histamin & Anti Alergi. Berdasarkan penelitian Nirmal Chakravaty MD 1993, dan penelitian lain oleh Dr. Med. Peter Schleincher, ahli immonologi dari Universitas Munich

(anonim, dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Jintan_hitam, diperoleh tanggal 29 Juni 2011).

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites